Minggu, 09 Januari 2011

Bahaya Bid'ah

Sebagian umat islam yang belum tau benar dalam mengamalkan agamanya, mereka menganggap bahwa bid'ah mempunyai manfaat.Padahal jelas-jelas kerusakan yang ditimbulkannya lebih besar daripada manfaatnya. Karenaitu, hendaknya perlu kita ketahui bahwa setiap bid'ah adalah sesat. Jika setiap orang yang membuat sesuatu dari dirinya,lalu menyandarkannya pada agama tanpa adanya dasar. maka sesuatu itu termasuk sesat. Lalu bagaimana dengan Bid'ah Hasanah (yang baik)....?

Bid'ah disini adalah dari segi bahasa, bukan pengertian secara agama. Bid'ah Hasanah contohnya antara lain mengenai salat terawih berjamaah, hal ini pernah dicontohkan Rasulullah saw. Namun tidak rutin, agar tidak dianggap wajib oleh umatnya. Para sahabat kemudian melakukannya sendiri-sendiri. Setelah Beliau wafat. kemudian Umar bin Khatab mengumpulkan mereka kembali pada satu imam, seperti pada awalnya. Hal ini bukanlah bid'ah dalam agama karena ada contohnya dari Rasulullah saw. sendiri.

Seperti telah disinggung di atas bahwa bid'ah banyak menimbulkan kerusakan daripada manfaatnya. Kerusakan itu antara lain:

O Terjadinya kerusakan aqidah.
Kita dapati umumnya orang lebih memperhatikan dan menekuni amalan bid,ah daripada memelihara yang wajib.

O Mengurangi kesungguhan pelakunya untuk mengamalkan ibadah yang wajib maupun sunah.

O Terbaliknya pola pikir, yang ma'ruf menjadi munkar maupun sebaliknya.
Hal ini disebabkan karena kurang tau atau kebodohan terhadap ajaran agamanya.

O Bercampunya amalan Bid'ah dengan perkara yang disyariatkan.
Misalnya, Amalan sujud setelah salam, mengakhirkan buka puasa salat isya' dan tanpa kehadiran hati dan ingin cepat selesai,macam- macam dzikir dan bilangannya tanpa adanya tuntunan sunah.

O Berlepas diri dari sunah, bertaqlid buta serta mereka luput dari jalan lurus. Sebab jiwa pengamal bid'ah cendrung merasa bangga dan takabur. Mereka senang bila lolos dari ibadah yang disyariatkan atau mengikuti ulama.

O Secara umum bid'ah mematikan sunah, membuat hati tertutup dari petunjuk-Nya, mempertuhankan hawa nafsu, membuka pintu perselisihan dan pertengkaran, membangkitkan kemaksiatan dan kezhaliman, merusak persatuan umat dan merupakn pos kekafiran dan syirik.

O Bid'ah tidak hanya membuat kacau umat di dunia, tapi juga di akhirat amalannya kelak tidak akan diterima.

Artikel Yang Berkaitan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar