Rabu, 15 September 2010

Memahami Cedra Stres Repetitif

Kebanyakan terkait dengan komputer atau cedra karena olahraga berlebihan. Cedra stres repetitif paling sering terjadi pada orang-orang yang menghabiskan banyak waktu di komputer atau console video game. Gerakan repetitif sport tertentu seperti tenis, juga dapat menyebabkan cedra stres repetitif. Berikut, kondisi yang dapat menyebabkan cedra stres repetitif menurut Nemours Fondation:

Carpal tunnel syndrome(CTS)

Disebabkan oleh pembengkakan saluran sempit yang dibentuk tulang dan ligament di pergelangan tangan. CTS adalah gangguan kesehatan dengan gejala kesemutan dan nyeri pada tangan, terutama pada 3 jari pertama (ibu jari, telunjuk, dan jari tengah). Gejala akan lebih terasa pada malam hari, atau saat seseorang berada dalam ruangber-AC. Penyakit ini dapat disembuhkan bila cepat ditangani. Gangguan ini kerap mendera individu yang sering menggunakan pergelangan tangan dalam jangka waktu lama, seperti; memegang mouse komputer.

Gejala

1. Rasa lemah, agak kaku atau rasa janggal pada tangan dan pergelangan tangan.

2. Jari tangan terasa tak enak, kebas, mati rasa atau kesemutan terutama pada ibu jari, telunjuk dan jari tengah. Jika dibiarkan maka kekuatan otot akan berkurang dan lama-lama fungsi tangan akan hilang.

3. Penderita sering terbangun di malam hari karena tangan terasa nyeri dan sering disertai kesemutan. Bila sudah sangat parah benda yang dipegang tiba-tiba bisa terlepas begitu saja.

Cervical radiculopahty.

Radiculopathy adalah kondisi yang disebabkan oleh syaraf yang terjepit (tertekan) pada spine (tulang belakang) yang dapat meyebabkan nyeri, mati rasa, kesemutan, atau kelemahan sepanjang jalur syaraf. Radiculopathy dapat terjadi pada bagian apa saja dari spine, namun adalah paling umum pada punggung bagian bawah (lumbar radiculopathy) dan pada leher (cervical radiculopathy). Ia kurang umum ditemukan pada bagian tengah dari spine (thoracic radiculopathy).

Pada cervical radioculopathy biasanya tekanan terdapat pada piring leher. Penyebab umum masalah ini misalnya terlalu sering menjepit gagang tetepon dengan menggunakan telinga atau bahu.

Epicondylitis (siku tenis)

Epicondylitis adalah sindrom rasa sakit yang mempengaruhi siku. Sindrom ini diyakini disebabkan gerakan otot lengan bawah yang berulang-ulang menyebabkan inflamasi pada tendon yang melekat siku. Faktor risiko yang paling mempengaruhi adalah usia. Usia yang paling rentan sindrom ini antara 30 sampai 60 tahun.

Gejala:

Nyeri pada sikut

Perawatan:

1. Obat anti-inflammatory, seperti ibuprofen atau Vioxx

2. Perban elastis di lengan dapat membantu

3. Pembedahan dilakukan jika terjadi yang sangat parah.

Ganglion cysts.

Ganglion cysts adalah benjolan yang sering muncul disekitar sendi dan tendon pada tangan dan kaki. Ukurannya dapat bervariasi. Paling sering muncul pada pergelangan tangan (80%) dan sendi jari. Biasanya muncul pada usia 20-60 tahun dan wanita lebih banyak (3 kali lipat) mengalaminya daripada pria. Penyebab timbulnya kista ganglion belum diketahui secara pasti. Dipercaya disebabkan oleh penggunaan sendi secara berlebihan seperti atlet angkat berat, pramusaji, dan pemain musik (terutama pemain bass). Kista yang terbentuk mengandung cairan yang sama seperti cairan sendi. Kista ganglion bukan merupakan kantung sinovial (sendi) yang keluar dari kapsul sendi.

Reflex sympathetic dystrophy.

Penyakit ini termasuk dalam gangguan saraf. Orang yang menderita penyakit ini menjadi seperti gila karena rasa nyeri yang membakar tubuh seperti api. Penyembuhan penyakit ini sangat kompleks karena muncul secara spontan, obat-obatan yang diberikan hanya mengurangi gejalanya saja. Penderita RSD seperti disiksa setiap bangun pagi karena rasa sakit yang membakar kaki, lengan. Setiap menyentuh sesuatu akan terasa panas dan bengkak serta muncul keringat yang berlebihan. Penyakit ini diyakini sebagai reaksi berantai abnormal dari sistem saraf simpatik, yakni sistem tubuh yang mengatur aliran darah di kulit. Penyakit ini secara spontan bisa hilang dengan sendirinya tapi kalau sudah timbul luar biasa sakitnya. Banyak pasien menjalani perawatan intensif selama bertahun-tahun hanya untuk mengurangi rasa sakit.

Tendonitis

Inflamasi tendon yang menghubungkan tulang-tulang dan otot-otot

Tidak ada komentar:

Posting Komentar